Trik jitu Renang Total Immersion

Yoo renang, olahraga yang penuh dengan teknik namun penuh kesenangan ini dalam proses belajarnya perlu menantang konsep pikiran kita. Bagaimana tidak, secara alamiah kita manusia, bukanlah makhluk air, tidak diciptakan untuk berenang, mungkin bisa jika berevolusi seperti mamalia laut, namun kenyataanya setiap organ manusia tidak dipakai secara naluriah untuk berenang, kecuali kita adalah superhero 'aquaman' hihihi wkwkwk, ya sudahlah, naaah inilah tiga kunci  utama dalam renang TI (Total Immersion),

Balance/Keseimbangan.
Ada 2 tahap: a. Keseimbangan Linear, dengan membuat badan kita seimbang secara horizontal. b. Keseimbangan Lateral, dalam gaya bebas dan gaya punggung berganti keseimbangan dari sisi satu ke sisi lain untuk berpindah maju. 

Streamline/perampingan.
Ada 2 tahap: a. Pasif, saat badan seimbang saat mengambil nafas atau jeda sebentar. b. Aktif, saat badan digerakkan maju setelah posisi pasif.

Propulsion/Tenaga pendorong.
Ada 3 tahap: a. Pengalihan berat. Fokuskan pengalihan pusat grafitasi dari belakang ke depan atau dari sisi ke sisi . b. Koordinasi. Kita tingkatkan daya dorong dengan mengkoordinasikan pergerakan tangan, kaki, dan torso/badan. Gerakan kaki membuat rotasi pinggul dan pergerakan badan yang membuat gerakan tangan mencelup dengan cepat. Gerakan cepat ini yang membuat meningkatnya gerakan dorong. c. Gerakan tangan bawah air. Fokuskan pada gerakan tangan di bawah air, bukan gerakan menarik. Coba untuk memegang air sebanyak mungkin lalu luncurkan badan ke depan melampaui tangan kita.







Berenang adalah mengenai teknik,  timing, dan kontrol mental, serta kontrol konsep natural dari pergerakan atau reaksi tubuh. Berikut ini cara  untuk berenang secara efisien:


  1. Mengurangi seretan air dari arah depan. Kita harus selalu meletakkan badan kita dalam posisi horizontal untuk mengurangi beban badan bagian depan kita.
  2. Memanfaatkan grafitasi dengan cara menggeser pusat grafitasi dari belakang ke depan dengan cara mencelupkan tangan dalam air dari posisi yang lebih tinggi lalu memanjangkannya ke arah depan; dan menggeser pusat grafitasi dari sisi ke sisi yang lain melalui gerakan tangan kanan kiri yang lebih dipanjangkan ke arah depan badan kita.
  3. Meningkatkan tenaga pendorong. Kurangi gerakan kaki yang cepat karena gerakan ini hanya digunakan agar kaki terangkat di permukaan saja. Lakukan dengan santai. Fokuskan pada posisi badan dan pergerakannya untuk mendorong badan ke depan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempat Renang murah di Bali

Belajar Renang Total Immersion

Renang freestyle 2 Beat Kick